Home Daftar Isi

Kucing Turkish Van

Meskipun sama-sama terdapat kata “Turkish” pada namanya, Kucing Turkish Van dan kucing Turkish Angora adalah dua ras yang berbeda. Kucing Angora bertubuh langsing dengan bulu lembut dan halus, sedangkan kucing Turkish Van lebih besar dan berat dengan bulu lebih tebal.
Kucing Turkish Van adalah termasuk kucing berbadan besar dengan bulu “semi long hair”. Kucing jantan bisa mencapai berat 9 Kg. Seperti kucing besar lainnya, kucing ini mencapai umur dewasa setelah 3-5 tahun.

Kucing Turkish Van warnanya hanya putih diseluruh tubuhnya, kecuali pada kepala dan ekornya yang warnanya berbeda sehingga muncul istilah “Van”. Salah satu ciri khas kucing Turkish Van adalah kesukaannya akan air, dia sangat suka berenang. Sesuai sifatnya, kucing Turkish Van dianugerahi bulu yang cepat kering bila terkena air.

Bila di rumah, kucing ini suka bermain dengan sumber-sumber air, seperti wastafel, toilet, dan kamar mandi. Sebagian dari kucing angora juga kucing persia menyukai air seperti halnya kucing Turkish Van ini. Sifat lain dari kucing Turkish Van sama dengan kucing Angora.

Sejarah Turkish Van
Kucing ras Turkish Van telah hidup selama ribuan tahun di daerah asalnya yang disebut Anatolia. Berbagai catatan sejarah menunjukkan telah adanya kucing dengan “cincin putih” pada ekornya. Para arkeolog juga menemukan berbagai peninggalan pada masa perang penaklukan Armenia oleh Bangsa Romawi. Berbagai peninggalan tersebut berupa senjata dan bendera dengan gambar kucing besar yang bercincin putih pada ekornya.

Pada tahun 1955, dua orang wanita asal Inggris, Laura Lushington dan Sonia Halliday, baru pertama kali melihat kucing Turkish Van di Turki. Kemudian mereka memutuskan untuk membawa kucing tersebut ke Inggris. Tidak lama kemudian kucing-kucing mereka berkembangbiak, hal ini memperkuat fakta bahwa kucing Turkish Van adalah ras yang terbentuk secara natural.

Turkish Van Posted Mon, 07/06/2010 - 11:31am by KucingKita ShareThis Sejarah Kucing ras Turkish Van telah hidup selama ribuan tahun di daerah asalnya yang disebut Anatolia. Berbagai catatan sejarah telah menunjukkan telah adanya kucing dengan “cincin putih” pada ekornya. Para arkeolog juga menemukan berbagai peninggalan pada masa perang penaklukan Armenia oleh Bangsa Romawi. Berbagai peninggalan tersebut berupa senjata dan bendera dengan gambar kucing besar yang bercincin putih pada ekornya.

Pada tahun 1955, dua orang wanita asal Inggris, Laura Lushington dan Sonia Halliday, baru pertama kali melihat kucing Van di Turki. Kemudian mereka memutuskan untuk membawa kucing tersebut ke Inggris. Tidak lama kemudian kucing-kucing mereka berkembangbiak, hal ini memperkuat faktabahwa Turkish Van adalah ras yang terbentuk secara natural. Van Guzelli Iskenderun, Kucing Van terdaftar pertama yang diimpor dari Turki oleh Laura Lushington Kucing Van pertama kali dibawa ke Amerika pada tahun 1982.

Baru pada tahun 1994, CFA mengakui ras ini untuk ikut kontes. Karakteristik Kucing Turkish Van Meskipun sama-sama terdapat kata “Turkish” pada namanya, Turkish Van dan Turkish Angora adalah dua ras yang sangat berbeda. Angora bertubuh langsing dengan bulu lembut dan halus, sedangkan Van lebih besar dan berat dengan bulu lebih tebal. Van termasuk kucing berbadan besar dengan bulu “semi long hair”. Kucing jantan bisa mencapai berat 9 Kg. Seperti kucing besar lainnya, van mencapai umur dewasa setelah 3-5 tahun.

Salah satu ciri khas Van adalah kesukaannya akan air. Van adalah kucing yang sangat suka berenang. Sesuai sifatnya, van dianugerahi bulu yang cepat kering bila terkena air. Sebagian besar kucing van di Amerika Serikat adalah kucing yang tinggal di dalam rumah dan tidak dapat mempunyai akses untuk mengunjungi daerah dimana terdapat banyak air seperti kolam ikan atau sungai. Tetapi sifat-sifat alamiah pecinta air masih tertinggal. Alih-alih berenang mereka “menemukan permainan memancing ikan di toilet”. Kepala van lebar, berbentuk segitiga, panjang hidung sedang dengan tulang pipi menonjol, dagu kecil dan telinga lebar. Kucing Van harus mempunyai warna badan putih dengan warna lain (selain putih) 

Share On:

Artikel Terkait ,

No comments:

Post a Comment